Dua WNI korban jembatan ambrol di Taiwan meninggal

Tujuh WNI dilaporkan menjadi korban ambrolnya jembatan di Nanfangao, Yilan, Taiwan.

Ilustrasi / Pixabay

Tim pencarian otoritas Taiwan telah menemukan dua dari tiga WNI yang sebelum dilaporkan hilang pascaambrolnya sebuah jembatan di Nanfangao, Yilan, pada Selasa (1/10) pukul 09.30 waktu setempat. Keduanya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

"Kedua jenazah telah dievakuasi ke RS Veteran di Yilan. Otoritas Taiwan masih terus mencari seorang WNI yg masih hilang," demikian pernyataan tertulis Kementerian Luar Negeri RI yang diterima Alinea.id, Rabu (2/10).

Total WNI yang menjadi korban musibah runtuhnya jembatan tersebut adalah tujuh orang. Empat lainnya mengalami luka-luka.

Kamar Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei berkoordinasi dengan Kemlu RI akan mengurus repatriasi jenazah dan hak-hak ketenagakerjaan para korban WNI. Keseluruhan korban WNI baik luka maupun meninggal adalah pekerja migran Indonesia yang resmi bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) di kapal ikan milik Taiwan.

Jembatan yang ambrol menimpa setidaknya tiga perahu dan satu tanker minyak yang tengah berlayar di bawahnya. Tanker minyak itu pun langsung terbakar.