FinCEN Files memuat 2.000 laporan aktivitas mencurigakan perbankan.
Sebuah penyelidikan jurnalisme internasional yang diterbitkan pada Minggu (20/9) mengungkapkan adanya 'uang kotor' dalam jumlah besar yang telah mengalir selama bertahun-tahun melalui sejumlah lembaga perbankan terbesar di dunia.
Penyelidikan tersebut berasal dari dokumen berisi laporan dari bank-bank besar kepada intelijen Amerika Serikat yang dinamakan FinCEN Files.
FinCEN Files terdiri dari 2.657 dokumen yang di dalamnya terdapat lebih dari 2.000 laporan aktivitas mencurigakan (Suspicous Activity Report/SAR).
"Keuntungan dari perang melawan narkoba yang mematikan, kekayaan yang digelapkan dari negara berkembang, dan tabungan yang ditimbun dalam skema Ponzi semuanya diizinkan untuk mengalir masuk dan keluar dari lembaga-lembaga keuangan ini," jelas penyelidikan dari BuzzFeed News dan International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ).
Penyelidikan yang dipimpin oleh 108 media internasional dari 88 negara berbeda itu didasarkan pada ribuan SAR yang disampaikan kepada lembaga penegakan hukum keuangan Kementerian Keuangan Amerika Serikat, Financial Crimes Enforcement Network (FinCEN), oleh bank-bank dari seluruh dunia.