Jika memberi bantuan mematikan ke Rusia, AS siap berhadapan dengan China

Pemerintah Paman Sam khawatir Beijing sedang mempertimbangkan untuk mengirim bantuan mematikan

Ilustrasi. Foto Pixabay

China akan melewati "batas" jika memberikan bantuan mematikan ke Rusia dalam perangnya di Ukraina. Hal itu diperingatkan Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Minggu (19/2).

“Kami menyambut baik pengumuman China bahwa mereka menginginkan perdamaian, karena itulah yang selalu ingin kami kejar dalam situasi seperti ini. Tetapi kita juga harus jelas bahwa jika ada pemikiran dan upaya oleh China dan lainnya untuk memberikan dukungan mematikan kepada Rusia dalam serangan brutal mereka terhadap Ukraina, itu tidak dapat diterima,” kata Dubes Linda Thomas-Greenfield dalam sebuah wawancara di program CNN State of the Union.

"Itu akan kelewat batas," katanya.

Pemerintahan Joe Biden siap untuk bersinggungan dengan China dan, "bila perlu, menghadapi China," kata Thomas-Greenfield, menambahkan: "Dan itulah yang kami lakukan. Dan itulah yang akan terus kami lakukan untuk memastikan bahwa kepentingan nasional kita selalu di depan.”

AS percaya China mungkin memberikan bantuan militer tidak mematikan ke Rusia untuk digunakan di Ukraina, dan pemerintah Paman Sam khawatir Beijing sedang mempertimbangkan untuk mengirim bantuan mematikan, kata empat pejabat AS yang mengetahui masalah tersebut dalam laporan eksklusif pada hari Sabtu.