Kapal milik Pertamina dicegat aktivis Greenspeace di Denmark

Para aktivis memblokade supertanker Pertamina Prime, mencegah kapal lain Seaoath mendekatinya dan memblokir pengiriman minyak.

Aksi damai menghadapi transportasi minyak Rusia di Denmark. Foto: Kristian Buus/Greenpeace/greenpeace.org/

Kapal Very Large Crude Carrier (VLCC) berkapasitas 2 juta barel bertajuk VLCC Pertamina Prime, milik Pertamina, dicegat aktivis Greenpeace di lepas pantai Denmark.   

Seperti dilansir dari media lokal di Denmark, thelocal.dk, Greenpeace mengorganisir aksi untuk menyerukan larangan impor bahan bakar fosil dari Rusia, menyusul invasi ke Ukraina.

“Pada pukul 11 pagi (31/3), para aktivis mulai memblokade supertanker Pertamina Prime, mencegah kapal lain Seaoath mendekatinya dan memblokir pengiriman minyak,” kata juru bicara Greenpeace Emma Oehlenschlager kepada AFP.

Sebelas aktivis mengendarai kayak atau berenang di perairan sedingin es di Frederikshavn, beberapa dari mereka membawa spanduk yang menyerukan pemerintah untuk “berhenti mengobarkan perang”.

Para aktivis melukis “Perang Bahan Bakar Minyak” di lambung Pertamina Prime.