KBRI Addis Ababa terima sampel DNA WNI korban Ethiopian Airlines

WNI yang menjadi salah satu korban kecelakaan pesawat 737 MAX 8 Ethiopian Airlines bernama Harina Hafitz.

Polisi federal Ethiopia berada di lokasi jatuhnya pesawat Ethiopian Airlines penerbangan ET302, dekat kota Bishoftu, tenggara Addis Ababa, Ethiopia, Senin (11/3). ANTARA FOTO/REUTERS/Tiksa Negeri

KBRI Addis Ababa telah menerima sampel DNA Harina Hafitz dari pihak keluarga. Harina merupakan satu dari 157 korban kecelakaan pesawat 737 MAX 8 Ethiopian Airlines yang terjadi pada Minggu (10/3).

Pengumuman tersebut disampaikan lewat keterangan tertulis KBRI Addis Ababa yang diterima oleh Alinea.id.

"Sampel DNA tersebut akan segera diberikan KBRI Addis Ababa kepada pihak berwenang setempat," tutur Duta Besar RI untuk Ethiopia Al Busyra Basnur.

Harina bertempat tinggal di Roma, Italia, dan bekerja untuk Program Pangan Dunia (WFP) PBB.

Penumpang tewas berasal dari puluhan negara, termasuk Kenya, Kanada, dan Inggris. Setidaknya 19 korban, termasuk Harina, berafiliasi dengan PBB.