Krisis ekonomi dan politik di Italia kembali menghidupkan ketakutan akan nasib sistem keuangan Eropa.
Krisis ekonomi yang menjangkit Italia selama hampir genap dua tahun kian parah. Ekonomi Italia bahkan disebut-sebut jauh lebih buruk dibandingkan yang menimpa Yunani.
Selama satu dekade krisis utang Yunani membuat cemas pasar global. Kini, kondisi politik di Italia kembali menghidupkan ketakutan akan nasib sistem keuangan Eropa dan mata uang Eropa. Seperti diketahui, pascapengunduran diri Perdana Menteri (PM) Italia Matteo Renzi pada tahun lalu, birokrasi negara masih kacau bahkan hingga PM baru Carlo Cottarelli juga gagal menstabilkan kondisi politik.
Kondisi tersebut dikhawatirkan memicu krisis ekonomi Italia yang jauh lebih besar dari Yunani yang mengalami resesi besar dengan beban utang terlampau tinggi. Salah satu peneliti American Enterprise Institute Desmond Lachman meyebut krisis ekonomi Italia bisa lebih 10 kali lebih besar berbahaya daripada Yunani.
"Krisis utang Italia bakal mengguncang fondasi kawasan Eropa," tukas Desmond seperti dikutip CNBC.
Sebenarnya Italia bukan tanpa perjuangan mengatasi krisis ekonomi. Saat Yunani mengalami resesi, Italia berjuang dalam upaya melakukan stabilisasi politik negaranya. Sayangnya, pemerintah selalu gagal untuk menyelesaikannya.