Ma'ruf Amin: Indonesia berkomitmen perkuat hubungan dengan Jepang

Wapres Ma'ruf menjelaskan, ke depannya pemerintah Indonesia akan memprioritaskan pembangunan infrastruktur dan pengembangan SDM.

Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin dan mantan Perdana Menteri Jepang Yasuo Fukuda di Imperial Hotel Tokyo, Selasa (22/10). / wapresri.go.id

Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin bertemu dengan mantan Perdana Menteri Jepang dan Ketua Japan Indonesia Association (JAPINDA) Yasuo Fukuda di Imperial Hotel, Tokyo, pada Selasa (22/10). Dalam tatap muka itu, Ma'ruf menegaskan bahwa Jepang merupakan salah satu mitra strategis Indonesia baik dari segi perdagangan, investasi dan pariwisata.

"Dalam lima tahun ke depan, Indonesia terus berkomitmen untuk memperkokoh hubungan dengan Jepang," ujar dia seperti dikutip dari keterangan tertulis di wapresri.go.id.

Wapres Ma'ruf menjelaskan, ke depannya pemerintah Indonesia akan memprioritaskan pembangunan infrastruktur dan pengembangan SDM.

"Saya yakin, Jepang akan tetap jadi mitra utama Indonesia di dua bidang prioritas tersebut. Banyak sekali investasi Jepang yang telah masuk ke Indonesia antara lain proyek MRT, Pelabuhan Patimban dan kereta api Jakarta-Surabaya," kata dia.

Dia menyebut bahwa saat ini, Jepang sedang memerlukan tenaga dari negara lain untuk mengisi sejumlah bidang pekerjaan. Indonesia, lanjutnya, tertarik untuk ikut membantu.