Partai pro-militer raih suara terbanyak dalam pemilu Thailand

Posisi kedua diduduki oleh partai oposisi utama Pheu Thai dengan 7,9 juta suara.

PM Thailand Prayut Chan-ocha. ANTARA FOTO/REUTERS/Ann Wang

Pada Kamis (28/3), Komisi Pemilu Thailand mengatakan sudah selesai menghitung seluruh surat suara. Hasilnya, partai loyalis Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha, Palang Pracharat, berada di peringkat pertama dengan perolehan 8,4 juta suara.

Sementara partai oposisi utama, Pheu Thai, berada di peringkat kedua dengan 7,9 juta suara.

Meski begitu, Komisi Pemilu menyatakan bahwa pengumuman tersebut bukan hasil resmi pemilu. Mereka baru akan menyampaikan hasil resmi pada 9 Mei.

Komisi Pemilu tidak menyebutkan berapa banyak kursi yang didapatkan Palang Pracharat di majelis rendah.

Sebelumnya, komisi itu mengumumkan bahwa Pheu Thai memenangkan kursi paling banyak dalam pemilu perdana pascakudeta 2014. Mereka menuturkan Pheu Thai memenangkan 137 dari 350 kursi di majelis rendah. Sedangkan, Palang Pracharat meraih 97 kursi.