Pendaftaran tentara dibatasi, warga India yang ngamuk bakar bus dan kereta

Para demonstran merusak bus dan membakar kereta api di beberapa negara bagian India pada hari Jumat.

Merasa dihalangi jadi tentara, warga India yang ngamuk bakar bus dan kereta. Foto Nationalnews

Satu orang tewas dalam bentrokan antara polisi dan pengunjuk rasa di hari ketiga kerusuhan di India. Demonstrasi digelar untuk memprotes program rekrutmen baru untuk angkatan bersenjata yang dinilai menutup peluang hidup 'mapan' peminat karier ketentaraan.

Para demonstran merusak bus dan membakar kereta api di beberapa negara bagian India pada hari Jumat.

Konfrontasi dengan polisi di kota selatan Secunderabad merenggut nyawa seorang pengunjuk rasa, lapor Reuters, mengutip seorang pejabat pemerintah.

Pemerintah Perdana Menteri Narendra Modi minggu ini mengumumkan kebijakan jangka pendek, Agnipath, yang membatasi layanan di jajaran militer non-komisi untuk rekrutan baru untuk jangka waktu empat tahun.

Layanan militer secara tradisional dianggap sebagai karir seumur hidup di India, di mana pekerjaan pemerintah lebih disukai karena stabilitas dan manfaatnya.