Persiapan pasca-Brexit, RI-Inggris tingkatkan kerja sama

Wamenlu RI Mahendra Siregar menekankan bahwa Inggris merupakan salah satu mitra dagang penting bagi Indonesia.

Wakil Menteri Luar Negeri RI Mahendra Siregar dan Menteri Asia Pasifik Inggris Heather Wheeler di Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta, pada Selasa (14/1). / Kemlu RI

Wakil Menteri Luar Negeri RI Mahendra Siregar mengatakan bahwa Inggris adalah salah satu mitra dagang penting bagi Indonesia. Pernyataan itu disampaikannya dalam pertemuan dengan Menteri Asia Pasifik Inggris Heather Wheeler di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Selasa (14/1).

"Inggris merupakan salah satu mitra dagang penting di Eropa dan investor besar di Indonesia," tutur dia seperti dikutip dalam keterangan resmi Kemlu RI.

Menteri Wheeler menyambut baik pernyataan Wamenlu Mahendra. Dia setuju untuk meningkatkan kinerja perdagangan bilateral termasuk investasi dan pendidikan melalui mekanisme Trade Review.
 
Itu dipandang penting sebagai langkah konkret mempersiapkan kerja sama ekonomi komprehensif RI-Inggris pasca-Brexit sehingga dapat memberikan manfaat ekonomi lebih besar bagi kedua negara.

Lebih lanjut, Mahendra menyatakan bahwa Inggris menjadi prioritas penting bagi penguatan diplomasi ekonomi Indonesia di kawasan Eropa.

Dalam pertemuan pada Selasa, Inggris dan Indonesia sepakat untuk meningkatkan kerja sama ekonomi di sejumlah bidang potensial seperti perdagangan, investasi, industri kreatif termasuk digital technology di sektor keuangan (fintech), energi khususnya energi terbarukan, pendidikan, pengembangan SDM, hingga maritim.