Portal media asal UEA paling banyak beritakan perkembangan Covid-19 di RI

Program vaksinasi Covid-19 di Indonesia terbanyak disorot media online internasional, dengan 877 berita.

Ilustrasi varian baru Covid-19. Alinea.id/Oky Diaz

Riset Alinea.id menemukan, media online internasional mengekspose 5.802 berita kasus Covid-19 di Indonesia selama sebulan terakhir. Pergerakan ekspose berita internasional terkait kasus Covid-19 di Indonesia Indonesia cenderung fluktuatif.

Puncak sorotan terjadi pada kebijakan pemerintah Indonesia yang melarang aktivitas perjalanan antarkota selama libur Hari Raya Iduladha dan wacana perpanjangan PPKM darurat, dengan 304 berita pada Senin (19/7).

Program vaksinasi Covid-19 di Indonesia terbanyak disorot media online internasional, dengan 877 berita. Yaitu, mencakup isu percepatan program vaksinasi Covid-19, kontroversi program vaksin mandiri, hingga fenomena hoaks. Disusul kemudian, isu PPKM darurat dan PPKM level 4 dengan 824 berita, kasus harian Covid-19 di Indonesia 638 berita, dampak ekonomi akibat Covid-19 365 berita, ketersediaan dan kelangkaan oksigen 356 berita.

Kemudian, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi figur terbanyak dikutip media online internasional, dengan 1366 berita. Disusul kemudian, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dengan 744 berita, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan 602 berita, epidemiolog Dicky Budiman 274 berita, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo 199 berita, epidemiolog Pandu Riono 194 berita.

Total 492 portal media online internasional yang memberitakan kasus Covid-19 di Indonesia. Portal media online asal Timur Tengah (Uni Emirat Arab), Zawya.com terbanyak mengekspose kasus Covid-19 dengan 142 berita. Disusul kemudian, Title Press dari Inggris dengan 119 berita, The Strait Times dari Singapura 117 berita, ABS CBN News dari Filipina 90 berita, Sinar Harian dari Malaysia 90 berita, Webindia123.com dari India 85 berita, Channel News Asia dari Singapura 84 berita, Coconuts.co dari Multi National Media Company, Hq Hongkong 82 berita, The Times of India 69 berita, Bloomberg dari Amerika Serikat 64 berita.