Satu orang tewas pascagempa magnitudo 8,0 goyang Peru

Ini bukan gempa terberat yang mengguncang Peru. Pada Agustus 2007, gempa magnitudo 8,0 menewaskan 514 orang.

Warga berjalan di daerah yang terkena dampak gempa di Puerto Santa Gema, di pinggiran Yurimaguas, di wilayah Amazon, Peru, 26 Mei 2019. REUTERS / Guadalupe Pardo

Satu orang tewas dan sedikitnya 11 lainnya terluka di Peru setelah gempa magnitudo 8,0 melanda bagian utara negara itu pada Minggu (26/5) dini hari waktu setempat. Di Ekuador, korban luka dilaporkan mencapai tujuh orang.

Pusat Operasi Darurat Nasional Peru melaporkan korban tewas adalah seorang pria berusia 48 tahun dari wilayah Cajamarca.

Menurut laporan awal Survei Geologi Amerika Serikat, episentrum gempa berada pada kedalaman kira-kira 115 km. Sementara itu, otoritas setempat melaporkan bahwa pusat gempa ada pada kedalaman menengah yaitu sekitar 110 km. Lindu terasa hingga ke ibu kota Lima, Venezuela dan Ekuador.

Pusat operasi darurat melaporkan banyak kerusakan pada bangunan termasuk lima sekolah, dua rumah ibadah, dan empat pusat kesehatan. Dua pusat kesehatan dikabarkan runtuh.

Presiden Peru Martin Vizcarra telah melakukan perjalanan ke Yurimaguas, sebuah kota di Peruvian Amazon yang termasuk di antara yang paling parah terkena gempa.