Siapa sosok Nahel, remaja yang dibunuh polisi Prancis

Nahel telah menghabiskan tiga tahun terakhir bermain untuk klub rugby Pirates of Nanterre.

Nahel. Foto: HLN

Pembunuhan Nahel M, 17, telah memicu kerusuhan di kota-kota di seluruh Prancis serta kota Nanterre di sebelah barat Paris tempat dia dibesarkan. Penembakan Nahel adalah tragedi memilukan terutama bagi ibunya.

Nahel adalah seorang anak tunggal yang dibesarkan oleh ibunya, dia telah bekerja sebagai supir pengiriman makanan dan bermain liga rugby.

Catatan pendidikan pemuda 17 tahun itu berantakan. Dia kemudian terdaftar di sebuah perguruan tinggi di Suresnes tidak jauh dari tempat tinggalnya, untuk berlatih menjadi tukang listrik.

Mereka yang mengenalnya mengatakan dia sangat dicintai di Nanterre di mana dia tinggal bersama ibunya Mounia dan tampaknya ia tidak pernah mengenal ayahnya.

Catatan kehadirannya di perguruan tinggi buruk. Dia tidak memiliki catatan kriminal tetapi dia dikenal oleh polisi.