Tenggat negosiasi perang dagang AS-China tidak akan diperpanjang

Tenggat negosiasi perang dagang AS-China jatuh pada 1 Maret.

Ilustrasi / Pixabay

David Malpass, anggota delegasi perdagangan Amerika Serikat ke China, mengatakan pada Selasa (12/2), tenggat 1 Maret bagi Beijing dan Amerika Serikat untuk mencapai kesepakatan perdagangan tidak akan diperpanjang.

Malpass, yang juga wakil menteri keuangan untuk urusan internasional, merespons dengan singkat pertanyaan tersebut saat berjalan keluar dari hotel di pusat kota Beijing untuk melanjutkan hari kedua pembicaraan dengan China. Dia dan anggota lain dari delegasi yang dipimpin oleh Wakil Perwakilan Dagang AS Jeffrey D. Gerrish, tidak menanggapi pertanyaan-pertanyaan lain terkait progres negosiasi.

Delegasi AS dan China memulai pembicaraan pada Senin sebelum nantinya diskusi berlanjut ke tingkat lebih tinggi, di mana AS akan dipimpin oleh Perwakilan Dagang Robert Lighthizer dan Menteri Keuangan Steven Mnuchin pada Kamis dan Jumat.

Jika kedua pihak tidak dapat mencapai kesepakatan pada 1 Maret, ketika gencatan senjata 90 hari berakhir, pemerintahan Donald Trump menegaskan akan menaikkan tarif barang China dari 10% menjadi 25%.

Para analis menilai, akan sulit bagi dua raksasa ekonomi dunia itu untuk menyelesaikan sengketa perdagangan tepat waktu, mengingat tantangan atas tuntutan AS untuk reformasi struktural di China demi mengatasi isu perlindungan kekayaan intelektual, transfer teknologi secara paksa, dan subsidi negara untuk mendukung perusahaan-perusahaan lokal.