Trump ingin tarik pasukan dari Afghanistan tapi khawatir

Trump khawatir bahwa Afghanistan sepeninggal pasukan AS akan menjadi pangkalan teroris.

Ilustrasi / Pixabay

Donald Trump mengatakan dia khawatir tanpa kehadiran militer Amerika Serikat, Afghanistan dapat digunakan sebagai pangkalan teroris.

Dalam wawancara yang dirilis pada Senin (1/7), Trump menuturkan masalah terbesar dari penarikan 9.000 tentara AS dari Afghanistan adalah bahwa negara itu merupakan rumah bagi teroris.

"Saya menyebut negara itu sebagai Harvard University bagi teroris," kata Trump.

Sekalipun Washington harus menarik pasukannya, Trump menegaskan bahwa AS tetap akan menempatkan intelijen yang kuat di Afghanistan.

Wawancara Trump itu direkam akhir pekan lalu, sebelum Taliban menyerang Kabul dengan bom mobil pada Senin. Pihak berwenang Afghanistan menyatakan setidaknya enam orang tewas dan 116 lainnya terluka dalam serangan tersebut.