Anak favorit dalam keluarga, apakah membawa dampak buruk?

Kabar baiknya, kebanyakan anak tidak dapat mengetahui siapa anak favorit orang tua mereka sebenarnya.

Ilustrasi. iStock

Meski tak banyak diakui, orang tua hampir selalu memiliki figur anak favorit jika dalam satu keluarga memiliki lebih dari satu keturunan. Apakah memiliki anak favorit mencerminkan pola asuh yang buruk?

Joana adalah seorang ibu yang tinggal di Kent, Inggris. Dia mengakui sangat mencintai kedua anaknya. Namun, si bungsu mendapatkan kasih sayang yang berbeda dibandingkan si sulung.

“Anak bungsu saya orang terbaik di planet ini, dia peduli, murah hati, sopan, dan ramah. Dia juga tipe yang suka membantu orang lain,” kata dia seperti ditulis BBC. Dia bahkan mengakui lebih mencintai putra kedua. Meski coba untuk disangkal, sebagian besar orang tua pasti memiliki figur anak favorit.

Sayangnya, jika anak merasa menjadi yang paling tidak disukai di dalam keluarga kepribadiannya akan memburuk. Dia merasa selalu ada persaingan di antara saudara kandung. Kabar baiknya, kebanyakan anak tidak dapat mengetahui siapa anak favorit orang tua mereka sebenarnya. Kini, tugas orang tua adalah mengelola persepsi anak-anak mereka mengenai siapa yang paling favorit.

“Tidak setiap orang tua memiliki anak favorit, namun lebih banyak yang memilikinya,” ujar Profesor Psikiatri University of Massachusetts Medical School, Jessica Griffin.