Inilah 3 layanan kesehatan terkini untuk orang tua dan si kecil

Dalam 3 tahun terakhir telah terjadi tren peningkatan pada layanan kesehatan preventif.

dr. I Gusti Ayu Nyoman Partiwi saat menjadi moderator health talk From Pregnancy to Motherhood yang diselenggarakan dalam rangka Peluncuran Wajah Baru RSIA Bunda Jakarta 31 Juli 2023. Foto istimewa

Moms, tahukah kamu? Layanan kesehatan preventif jadi bagian dari gaya hidup. Bahkan, dalam 3 tahun terakhir telah terjadi tren peningkatan pada layanan kesehatan preventif loh. Layanan kesehatan ini termasuk dalam upaya mempersiapkan peran moms dan keluarga menyambut kelahiran si kecil serta tumbuh kembang anak secara optimal.

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) tercatat proporsi pengeluaran kesehatan untuk biaya pelayanan kesehatan preventif pada 2022 mencapai 29,13% dibandingkan 2020 yang hanya 15,70%. 

Faktanya, kesehatan dan tumbuh kembang anak perlu diperhatikan sejak sedini mungkin. Bahkan, ketika moms baru memulai masa kehamilan. Kesehatan fisik dan mental moms menjadi bagian penting yang perlu diperhatikan untuk mewujudkan kehidupan baru yang sehat. Layanan kesehatan preventif jadi salah satu cara jitu untuk mengatasi hal tersebut. 

Seperti di RSIA Bunda Jakarta, terjadi tren layanan kesehatan preventif ibu dan anak yang meningkat. Rumah sakit yang telah lebih dari setengah abad melayani ibu dan anak ini, mengungkapkan bahwa pemeriksaan kehamilan menjadi salah satu tren layanan kesehatan terkini (holistik, menggunakan teknologi medis terdepan) yang dimanfaatkan oleh para ibu. Sedangkan tren layanan kesehatan preventif lainnya meliput tumbuh kembang anak serta nutrisi dan asupan gizi anak.

Dokter Spesialis Anak RSIA Bunda Jakarta I Gusti Ayu Nyoman Partiwi, atau yang akrab disapa Tiwi, menjelaskan, layanan kesehatan preventif telah menjadi layanan yang sering dimanfaatkan oleh pasien ibu dan anak, khususnya pemeriksaan kehamilan dini untuk ibu. Tingkat kesadaran ibu masa kini melakukan upaya preventif seperti memantau tumbuh kembang anak, pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 0-6 bulan, hingga pemberian MPASI (makanan pendamping ASI setelah masa ASI eksklusif), menjadi kunci penting dalam mengurangi risiko stunting pada anak.