Uji coba empat hari kerja di Inggris, pekerja mengaku lebih bahagia

Gilbert yang harus merawat anak dan kedua orang tuanya mengaku dengan tambahan satu hari libur, ia bisa lebih santai di hari Sabtu.

Ilustrasi tempat kerja. Foto: Pixabay

Di Inggris, selama delapan minggu terakhir sebanyak ribuan pekerja tengah menguji coba sistem kerja empat hari dalam sepekan tanpa ada pemotongan gaji. Uji coba ini merupakan yang terbesar setelah isu empat hari kerja mulai direncanakan. Hasil uji coba ini pun menunjukkan beberapa pekerja merasa lebih bahagia, lebih sehat, dan bisa melakukan pekerjaan mereka lebih baik.

Salah satu pekerja yang merasakan lebih bahagia adalah Lisa Gilbert yang bekerja sebagai manajer layanan pinjaman di Charity Bank Barat Daya Inggris yang menyebut rutinitas baru bekerja empat hari sepekan adalah hal yang “fenomenal”.  Terobosan tersebut menurutnya membuat ia bisa menikmati akhir pekan.

“Saya benar-benar dapat menikmati akhir pekan saya sekarang karena saya punya hari Jumat untuk tugas-tugas saya dan barang-barang saya yang lain atau … jika saya hanya ingin mengajak ibu saya jalan-jalan, saya bisa melakukannya sekarang tanpa merasa bersalah,” ujar Gilbert, dikutip Jumat (7/10).

Gilbert yang harus merawat anak dan kedua orang tuanya mengaku dengan tambahan satu hari libur, ia bisa lebih santai di hari Sabtu tanpa perlu bergegas menyiapkan makanan di Sabtu pukul 6 pagi.

Uji coba ini rencananya berlangsung selama enam bulan dengan mewajibkan 3.300 pekerja di 70 perusahaan untuk bekerja 80% dari minggu biasanya dengan imbalan berjanji untuk mempertahankan 100% produktivitas mereka.