Kinerja bank pelat merah sedang melemah

Sepanjang tahun 2019, kinerja empat bank BUMN yang memiliki asosiasi bernama Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) tengah melambat.

Infografik kinerja empat bank BUMN 2019. Alinea.id/Dwi Setiawan

Sepanjang tahun 2019, kinerja empat bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memiliki asosiasi bernama Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) melambat. Kinerja tiga dari empat bank BUMN menunjukkan tren minor sepanjang 2019.

Keempat bank Himbara tersebut adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI), PT Bank Mandiri (persero) Tbk. (BMRI), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN)

Jika digabungkan, total aset empat bank pelat merah mencapai Rp3,89 kuadriliun. Sedangkan, kapitalisasi pasar saham keempat bank tersebut mencapai Rp1,05 kuadriliun setara US$75 miliar.

Rerata penyaluran kredit dan dana pihak ketiga (DPK) keempat bank pelat merah tersebut hanya tumbuh singgel digit. Pun demikian dengan perolehan pendapatannya yang rata-rata tidak mampu menembus dobel digit.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada awal 2019 menargetkan pertumbuhan kredit perbankan mencapai 12%-14% year-on-year (yoy). Sedangkan, pertumbuhan DPK ditargetkan naik 11,49% yoy. Akan tetapi menjelang akhir tahun, OJK merevisi target pertumbuhan kredit menjadi 8%-10% yoy.