Produk 'made in' China mulai langka dampak virus corona

Barang-barang yang sudah mulai langka di pasaran seperti bawang putih, buah-buahan, elektronik, sepeda motor, mesin, besi baja, dan pupuk.

Infografik barang-barang impor asal China mulai langka akibat coronavirus. Aliena.id/Dwi Setiawan

Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus coronavirus (Covid-19) pertama di Indonesia, yakni pada seorang ibu dan anaknya yang berdomisili di Depok, Jawa Barat. Hingga Selasa (3/3), Kementerian Kesehatan sudah memeriksa 446 spesimen yang diduga terinfeksi.

Hingga Kamis (5/3), coronavirus telah diidentifikasi pada 94.261 kasus di seluruh dunia. Dari jumlah tersebut, sebanyak 3.214 orang meninggal dunia. Namun, 51.039 orang telah dinyatakan sembuh dari virus tersebut.

Virus Covid-19 yang berasal dari China itu tentu mengguncang perekonomian dunia, termasuk Indonesia. Terbukti, kurang dari dua bulan kasus coronavirus merebak, ekspor-impor Indonesia dengan China anjlok.

Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan Syarif Hidayat mengungkapkan terjadi penurunan impor China dari US$1,097 miliar pada Desember 2019 menjadi US$463 juta pada akhir Februari 2020.

"Jadi total sampai minggu kesembilan 2020 nilai impor turun US$463 juta dibandingkan akhir Desember 2019 sebesar US$1,097 miliar, dan masih ada tren turun," katanya di Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (3/3).