5 anggota TNI hilang setelah diserang KKB, Kasum: Masih dilakukan pencarian

Terjadi penyerangan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap prajurit TNI dari Satgas Yonif R 321/GT pada Sabtu (5/4).

Kasum TNI Letjen Bambang Ismawan. Alinea.id/Immanuel Christian

Tentara Nasional Indonesia (TNI) masih melakukan pencarian terhadap lima anggotanya, setelah penyerangan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap prajurit TNI dari Satgas Yonif R 321/GT. Penyerangan itu terjadi di wilayah Mugi-Mam Kabupaten Nduga pada Sabtu (15/4) pukul 16.30 WIT. 

Kasum TNI Letjen Bambang Ismawan mengatakan, empat orang lainnya sudah kembali dari lokasi. Empat orang itu kembali dalam kondisi sehat dan sampai di pos masing-masing.

"Iya (lima) itu, sampai siang tadi masih dilakukan pencarian," kata Bambang di Monas, Senin (17/4).

Ia juga menyebut, korban meninggal dunia hanya berjumlah satu orang yakni Pratu Miftahul Arifin. Padahal, dalam laporan kejadian yang beredar di sosial media, korban yang meninggal dunia mencapai enam orang.

Konfisi Arifin diketahui jatuh ke dalam jurang dan sampai siang ini belum dapat dievakuasi. Cuaca yang tidak menentu membuat personel terkendala untuk melakukannya.