7.000 pemudik menuju kampung halaman via Pelabuhan Tanjung Perak

Pada H-7 Lebaran, 7.000 pemudik sudah lewati Pelabuhan Tanjung Perak.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau kesiapan Pelabuhan Tanjung Perak dalam menghadapi pemudik. Dok Polri.

Polri menyatakan telah adanya lonjakan penumpang melalui Pelabuhan Tanjung Perak, Jawa Timur, sejak H-7 lebaran. Hal itu dinyatakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat melakukan pengecekan ke pelabuhan tersebut.

Sigit menuturkan, data yang diperoleh menunjukkan penumpang melalui Pelabuhan Tanjung Perak telah mencapai 7.000 pada H-7 Lebaran 2022.

"Namun demikian jika dibandingkan tahun 2019, maka tahun ini masih lebih rendah, kurang lebih 36 persen selisihnya. Namun apabila dibandingkan dengan tahun 2020 terjadi peningkatan 138 persen. Jadi saya lihat bahwa sampai hari ini rata-rata sudah diangka 32 ribu. Tentunya dibandingkan situasi normal yang rata-rata 2.000 tetap ada peningkatan," tutur Sigit dalam keterangan resminya, Kamis (28/4).

Sigit mengungkapkan, moda transportasi laut memang sangat bisa dimanfaatkan bagi masyarakat yang melaksanakan mudik. Pasalnya, pemudik dapat terhindar sekaligus mengurangi beban kemacetan di jalur darat saat memasuki puncak arus mudik. 

"Artinya ini bisa menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk melaksanakan mudik menggunakan moda kapal laut, untuk kurangi potensi beban kemacetan yang di prediksi pada arus mudik, kemungkinan mulai nanti malam akan terus meningkat. Ini tentunya bisa jadi pilihan bagi rekan-rekan," ujar Sigit.