Ade Armando: Sebagai anggota DPD, Bu Fahira kenapa urus meme?

Menurut Ade, meme itu ia dapatkan dari salah satu grup WhatsApp. Ia pun membantah meme itu disebarkan dirinya.

Tsamara Amany dan Ade Armando. /facebook.com/ade.armando.372.

Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia, Ade Armando, memenuhi panggilan pemeriksaan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.

Pemanggilan ini terkait kasus unggahan meme “Joker” Anies Baswedan di akun media sosial Ade, beberapa waktu lalu. Unggahan tersebut dilaporkan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Fahira Idris.

Atas laporan Fahira, Ade mengatakan, sebagai seorang anggota DPD, Fahira seharusnya tidak mengurus hal yang bukan termasuk kepentingan rakyat.

"Bu Fahira sebagai anggota DPD mengapa mengurus urusan meme, sementara ada sesuatu jauh lebih penting untuk masyarakat, yaitu penggunaan uang rakyat di anggaran belanja pemerintah daerah," tuturnya saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (20/11).

Ade meminta, Fahira untuk mencabut laporan itu. Lebih lanjut, ia mengatakan, meme itu bukan hasil kreasinya. Ia akan menjawab segala tuduhan kepada penyidik.