Belum surut, banjir di Kabupaten Bandung rendam 413 sekolah

Diperkirakan 59.917 jiwa terdampak banjir yang melanda lima kecamatan sejak Kamis (23/1).

Seorang anak melintasi banjir yang melanda Kampung Bojongasih, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (24/1/2020). Foto Antara/Raisan Al Farisi

Banjir di lima kecamatan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, telah merendam 413 sekolah. Banjir yang terjadi sejak Kamis (23/1) juga mengakibatkan belasan ribu rumah warga tenggelam.

"Kerugian materil akibat banjir meliputi 413 sekolah terendam banjir, 15.100 unit rumah, 78 tempat ibadah, dan 18 fasilitas umum terendam," kata Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Barat Budi Budiman Wahyu, di Bandung, Senin (27/1).

Selain itu, dia menerangkan, banjir akibat tingginya intensitas hujan dan debit air di Sungai Ciliwung, membuat 8.046 kepala keluarga atau sekitar 59.917 jiwa terdampak. Proses evakuasi warga masih terus berlangsung di beberapa lokasi hingga hari ini.

Para personel BPBD Provinsi Jawa Barat dan Kabupaten Bandung diturunkan untuk keperluan ini. Mereka juga dibantu muspika kecamatan, kelurahan, desa, dan penggiat kebencanaan. 

"Kami juga melakukan monitoring ke lokasi pengungsian bersama pihak terkait ke sejumlah lokasi," kata Budi.