BNPB: Gempa Pangandaran rusak 43 rumah

Kerusakan rumah dan bangunan tersebar di sejumlah kabupaten dan kota di Jabar.

Titik lokasi gempa 5, 9 M pada Minggu 26/10/2020, di Pangandaran, Jawa Barat/Foto BMKG .

Data terkini Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Senin (26/10), mencatat sebanyak 43 rumah rusak ringan hingga berat akibat gempa magnitudo 5,9 di Pangandaran, Jawa Barat, Minggu (25/10) pukul 07.56 WIB.

Kerusakan rumah tersebut tersebar di sejumlah kabupaten/kota di Jawa Barat, dengan perincian sebagai berikut: Sebanyak 22 rumah rusak ringan, dua rusak sedang, satu rusak berat di Kabupaten Ciamis, satu rusak berat di Kabupaten Garut, empat rusak ringan dan dua rusak sedang di Kabupaten Pangandaran.

Kemudian tujuh unit rumah rusak ringan di Kabupaten Tasikmalaya, satu rusak sedang dan dua rusak ringan di Kota Tasikmalaya. Rumah rusak dengan kategori sedang di Kota Banjar sejumlah satu unit.

Gempa kemarin pagi tersebut juga melukai dua warga di Kabupaten Ciamis, dan satu lain dari Kota Tasikmalaya mengalami luka ringan. Mereka telah mendapatkan perawatan darurat.

"BPBD terus memantau laporan dampak dari beberapa kecamatan, sedangkan BNPB terus berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Jawa Barat serta memantau kondisi dari masing-masing kabupaten terdampak," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati dalam keterangan tertulis hari ini.