Cegah polemik, Polri diminta usut hubungan Rizieq-ISIS

Dalam sebuah video, pentolan FPI, Habib Rizieq, sempat menyatakan dukungannya untuk ISIS.

Pentolan FPI, Rizieq Shihab (tengah), berorasi di depan para pendukungnya saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (10/11/2020). Twitter/@HabibRizieq_ID

Polri disarankan memeriksa pentolan Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, terkait video yang berisi pernyataannya mendukung ISIS. Penegakan hukum bisa membuktikan seperti apa hubungan keduanya.

"Proses justitia memang sebaiknya ditindaklanjuti untuk kepastian hukum, siapa pun yang terlibat pada kasus ini," kata pakar hukum pidana Universitas Indonesia (UI), Indriyanto Seno Adji, Rabu (17/2).

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD, sempat memutar video Rizieq berorasi dan menyatakan dukungannya untuk ISIS saat telekonferensi tentang pembubaran FPI, beberapa waktu lalu. Video berdurasi lebih dari dua menit itu diduga diambil pada 20 Februari 2017.

Dalam orasinya, Rizieq menyerukan, "Apa yang baik dari ISIS kita akui baik, cita-cita mulianya menegakkan dan menerapkan syariat Islam hal yang baik. Cita-citanya untuk menerapkan khilafah Islamiah hal yang baik. Cita-citanya untuk melawan kezaliman Amerika Serikat dan sekutunya cita-cita yang baik." 

"Saya tanya, hal-hal yang baik dukung tidak? Dukung tidak? Takbir!" seru Rizieq di depan para pendukungnya.