Kebocoran data nasbah BRI Life, Kominfo berkoordinasi dengan BSSN dan Polri

Kementerian Kominfo juga akan menindaklanjuti hasil pertemuan tersebut dengan melakukan komunikasi intensif dengan BRI Life.

Dedy Permadi Juru Bicara Kementerian Kominfo. Foto kominfo.go.id

Kementerian Kominfo memanggil Direksi PT Asuransi BRI Life (BRI Life) sebagai pengelola data pribadi yang diduga bocor sebagai bagian dari proses investigasi.

"Pemanggilan ini sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik (PP 71/2019)," kata Juru Bicara Kementerian Kominfo Dedy Permadi, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (28/7).

Dalam pertemuan tersebut, ditemukan dugaan adanya celah keamanan dalam sistem elektronik BRI Life yg disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Untuk itu, BRI Life telah mengambil langkah responsif untuk menghentikan upaya akses secara tanpa hak tersebut.

BRI Life disebut juga sedang melakukan pemeriksaan mendalam terhadap keamanan sistem elektronik yang mereka kelola dengan menggandeng konsultan forensik digital dan Tim Internal BRI Life.  Selain itu, BRI Life akan segera menyampaikan temuan-temuan hasil pemeriksaan yang dilakukan kepada pihak-pihak terkait sesuai dengan amanat Undang-Undang.

"Kementerian Kominfo akan menindaklanjuti hasil pertemuan tersebut dengan melakukan komunikasi intensif dengan BRI Life dan memberikan pendampingan terhadap upaya BRI Life dalam mengamankan sistem maupun tata kelola data yang ada," terang dia.