Dukung BPOM, Kapuspen: Vaksin Nusantara bukan program TNI

TNI mendukung pengembangan vaksin Covid-19 jika memenuhi syarat yang ditetapkan BPOM.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat mengikuti program vaksinasi Covid-19 di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/1/2021). Dokumentasi Setkab

Mabes TNI menegaskan, vaksin Nusantara yang diusung bekas Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, bukan bagian dari programnya.

“Program vaksin Nusantara bukan program dari TNI,” ujar Kapuspen TNI, Mayjen Achmad Riad, dalam keterangan tertulis, Senin (19/4).

TNI, terangnya, mendukung berbagai inovasi, seperti vaksin dan obat-obatan untuk penanggulangan Covid-19. Namun, dukungan diberikan jika memenuhi kriteria dan persyaratan yang ditetapkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) macam memenuhi standar kelayakan, keamanan, dan efikasi (kemanjuran).

Kapuskes TNI, Mayjen Tugas Ratmono, menambahkan, pihaknya hanya mendukung inovasi vaksin Covid-19 yang menjunjung kaidah keilmuan dan melewati berbagai tahapan penelitian.

"Kesehatan TNI mempunyai aturan dalam hal kerja sama antara lingkup nasional maupun internasional dan ini sudah tertuang di suatu keputusan Panglima TNI," jelasnya.