Epidemiolog UI: Covid-19 berpotensi jadi penyakit endemik

Vaksin berguna untuk memprovokasi sistem imun tubuh untuk melawan virus.

Ilustrasi penanganan Covid-19/Pixabay.

Ahli epidemiologi dan biostatistik Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono mengatakan, Covid-19 berpotensi menjadi penyakit endemik atau penyakit yang selalu ada pada suatu daerah atau kelompok populasi tertentu, belum bisa 100% hilang.

Misalnya, jelas dia, dalam kasus Flu Spanyol 1918 yang masih ditemukan, tetapi tidak memiliki kemampuan seperti dulu lagi. Pasalnya, manusia telah mempunyai imunitas untuk melawan virus tersebut.

“Sebenarnya, kita bisa menekan, mengendalikan sampai tingkat yang cukup rendah, sehingga masyarakat tetap bisa beraktivitas, seperti kena flu gitu,” ujar Pandu kepada Alinea.id, Selasa (22/12).

Kasus flu di negara Barat, jelas Pandu, bersifat musiman, yaitu ketika musim dingin tinggi datang. 

"Di Indonesia sepanjang tahun bisa juga. Bisa musim hujan. Bisa endemis itu penyakit selalu ada dan juga tinggi loncatannya. Kalau sekarang tinggi terus loncatannya, namanya sekarang outbreak pandemic. Kita harus mengendalikan dulu, manusia sudah banyak yang bisa melawan virus,” terangnya.