Garuda siapkan 14 pesawat untuk terbangkan jemaah calon haji

Penerbangan fase keberangkatan rencananya dimulai pada 7 Juli 2019 sampai dengan 5 Agustus 2019.

Sejumlah calon Jemah Haji mengikutii bimbingan manasik Haji di Gedung Dakwah, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (21/6)./AntaraFoto

PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) menyiapkan 14 pesawat untuk menerbangkan 111.071 calon haji asal Indonesia. Pesawat-pesawat itu di antaranya pesawat jenis Boeing 777 (kapasitas 393 seat), Airbus 330 (kapasitas 360 seat) dan Boeing 744 (kapasitas 455 seat).

Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara mengatakan, penerbangan fase keberangkatan dimulai pada 7 Juli 2019 sampai 5 Agustus 2019. Sedangkan penerbangan fase kepulangan dimulai 17 Agustus 2019 sampai 15 September 2019.

"Pada penerbangan haji tahun 2019/1440 H ini, Garuda Indonesia akan menerbangkan sebanyak 111.071 orang yang tergabung dalam 284 kelompok terbang (kloter) dari sembilan embarkasi," kata Ari.

Embarkasi itu yaitu embarkasi Banda Aceh (4.711 jemaah), embarkasi Medan (8.641 jemaah), embarkasi Padang (7.035 jemaah), embarkasi Jakarta (19.650 jemaah), embarkasi Solo (34.882 jemaah), embarkasi Balikpapan (6.825 jemaah), embarkasi Makassar (18.190 jemaah) dan embarkasi Lombok (4.967 jemaah).

Para jemaah dihimbau agar tidak membawa barang bawaan berbahaya (dangerous goods) ke pesawat, antara lain kompor minyak, gas LPG, korek api, pisau, parang, gunting panjang, hair spray atau parfum dalam tabung semprot, dan lain-lain. Barang-barang elektronika juga harus dilepas dari baterainya.