Hari Buruh, 50.000 buruh bakal gelar aksi di depan istana negara

Puluhan ribu buruh tersebut akan menggelar karnaval budaya dari Patung Kuda hingga ke depan Istana Negara diiringi dengan musik tradisional

Puluhan ribu buruh akan menggelar aksi di depan Istana Negara pada 1 Mei 2018. /Reuters

Puluhan ribu buruh memastikan menggelar aksi pada peringatan Hari Buruh Internasional, 1 Mei 2018 mendatang. Ketua Konfederasi Rakyat Pekerja Indonesia (KRPI) Rieke Dyah Pitaloka mengatakan setidaknya ada sekitar 50.000 buruh yang tergabung dalam KRPI akan menggelar aksi di depan istana negara. 

KRPI yang merupakan gabungan dari berbagai berbagai elemen seperti Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI) bidang perbankan, Federasi Pekerja Pos Logistik Indonesia (FPPLI), Federasi Pekerja Pelabuhan Indonesia (FPPI), Komite Nusantara Aparatur Sipil Negara (KNASN) para pekerja tidak tetap di pemerintahan di semua sektor dan Federasi Serikat Buruh Indonesia (FSBI) bidang garmen dan hotel.

"Forum Honorer K2 seluruh Indonesia (FHK2I) juga akan hadir, dan akan menyampaikan maklumat di depan istana negara," kata Rieke di Bumbu Desa Resto Cikini,  Jakarta, Minggu (29/4).

Tidak hanya itu, Rieke juga mempersilahkan kepada pihak lainnya, yang ingin turut serta dalam aksi tersebut dan bergabung, karena masih ada waktu untuk mempersiapkan diri.

Rencananya puluhan ribu buruh tersebut akan menggelar karnaval budaya dari Patung Kuda hingga ke depan Istana Negara diiringi dengan musik tradisional.