Intip mobil bus khusus antikorupsi

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meresmikan program Jelajah Bus Antikorupsi, Senin (24/9).

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meresmikan program Jelajah Bus Antikorupsi, Senin (24/9). Bus ini akan melakukan roadshow ke sebelas kabupaten/kota. / (Foto: Rakhmad Hidayatulloh/Alinea.id)

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meresmikan program Jelajah Bus Antikorupsi, Senin (24/9). Bus ini akan melakukan roadshow ke sebelas kabupaten/kota. Program ini diinisiasi oleh KPK untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam gerakan melawan korupsi.

Nantinya, bus berwarna biru-putih ini akan mengampanyekan pengetahuan dan informasi terkait antikorupsi. Bus ini juga dilengkapi dengan berbagai fitur teknologi yang berisi materi sosialisasi antikorupsi. Sedangkan untuk targetnya, terdiri dari pelajar, guru, mahasiswa, dosen, aparat pemerintahan dan komunitas.

“Target kampanyenya adalah masyarakat umum yang terdiri dari pelajar, guru, mahasiswa, dosen, aparat pemerintahan, komunitas dan lain-lain,” kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata.

Bus ini, lanjut Alex, akan langsung diberangkatkan melalui jalur Pantura untuk menjelajahi sebelas kabupaten/kota. Terhitung sejak tanggal 24 September 2018 hingga 31 Oktober 2018.

“Kali ini, bus antikorupsi akan kembali menyapa masyarakat Indonesia melalui program penguatan kampanye antikorupsi ‘Jelajah Negeri, Bangun Antikorupsi’. Kabupaten/kota yang akan dikunjungi yaitu Indramayu, Cirebon, Tegal, Pekalongan, Kabupaten Semarang, Kota Semarang, Klaten, Magelang, Purbalingga, Ciamis dan Bandung,” tuturnya.