Jalur alternatif menuju kawasan wisata di Yogyakarta padat

Jalur alternatif itu di antaranya di Jalan Imogiri Timur dan Jalan Imogiri Barat.

Pengunjung berswafoto di areal wisata Taman Bunga Jalur Jogja Lintas Selatan (JJLS), Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (11/6) / Antara Foto

Sejumlah jalur alternatif di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, masih dipadati kendaraan dengan pelat nomor luar daerah pada H+5 Idul Fitri 1439 Hijriah, Rabu.

Jalur alternatif itu di antaranya di Jalan Imogiri Timur dan Jalan Imogiri Barat yang merupakan jalur alternatif menuju kawasan wisata atau pantai selatan, maupun menuju jalur utama ke jalan lingkar selatan melalui wilayah Bantul selatan.

Kepadatan arus lalu lintas kendaraan didominasi pelat nomor B (Jakarta dan sekitarnya), D (Bandung) serta H (Semarang) dan beberapa kendaraan jenis mobil pribadi dari wilayah Jawa Tengah dan sebagian dari Yogyakarta (AB).

Untuk di jalan lingkar selatan wilayah Bantul, antrean kendaraan panjang terjadi di setiap perempatan alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) seperti simpang empat Wojo Bangunharjo, simpang empat Druwo atau ke arah selatan Jalan Parangtritis, dan simpang empat Gondowulung.

Di jalur alternatif wisata seperti di jalan Imogiri Barat dan timur, kemudian di Jalan Parangtritis usai libur Lebaran ini kepadatan arus ke arah selatan terjadi pada pagi hingga siang, sedangkan arah sebaliknya atau ke utara terjadi pada sore hingga malam.