Jokowi: Rencana kerja pemerintah pada 2022 usung pemulihan ekonomi

Sektor industri, menurut Jokowi, juga harus didorong agar mulai bangkit dengan tetap menerapkan prokes secara ketat.

Presiden Joko Widodo/Foto Antara Sigid Kurniawan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan rencana kerja pemerintah pada 2022 akan difokuskan pada pemulihan ekonomi dan reformasi struktural. Hal ini, disampaikannya saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas), di Istana Negara, Selasa (4/5).

"Rencana kerja pemerintah di  2022, tahun depan ini, masih mengusung pemulihan ekonomi dan reformasi struktural," kata Jokowi dikutip dari laman setkan.go.id, Selasa (4/5).

Jokowi menyatakan, fondasi paling awal dari pemulihan ekonomi adalah pengendalian coronavirus. Di saat yang sama, belanja pemerintah juga harus dipercepat, terutama untuk program bantuan sosial (bansos) dan padat karya. 

Selain itu, sisi permintaan juga harus diperbesar dengan mendorong belanja masyarakat. "Kemarin saya sudah mengingatkan, di akhir Maret 2021 di perbankan masih ada uang APBD provinsi, kabupaten, dan kota Rp182 triliun, yang seharusnya itu segera dibelanjakan untuk memperbesar sisi permintaan, sisi konsumsi," ujarnya.

Sektor industri, menurut dia, juga harus didorong agar mulai bangkit dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat. "Domestic supply side harus ditingkatkan, tetapi semua dilakukan dengan prokes yang ketat, ketat! Jangan ditawar-tawar mengenai ini," tegasnya.