Anggota DPR ini heran Jokowi sering kunjungi Papua, tetapi tak redam gejolak

Presiden Jokowi sudah terhitung 16 kali mengunjungi Papua sejak menjadi presiden dan menjadi Presiden RI yang terbanyak mengunjungi Papua.

Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani. Foto: fraksigolkar.or.id/

Anggota Komisi I DPR Christina Aryani mengakui adanya perhatian sangat besar dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk tanah Papua. Terbukti intensitas kunjungan Presiden Jokowi ke Papua yang sangat sering, memberikan bukti besarnya perhatian Kepala Negara untuk Papua. 

Hanya saja Christina mempertanyakan kunjungan yang sedemikian sering tersebut belum kunjung meredam gejolak keamanan di wilayah paling timur Indonesia tersebut.

"Ini juga jadi pertanyaan kami, presiden sedemikian sering ke Papua. Itu tentu baik artinya beliau punya perhatian besar untuk Papua. Tetapi di antara intensitas dan perhatian yang besar itu Papua masih terus bergejolak. Ini tentu patut menjadi catatan bagi kami di DPR dan menarik untuk dibahas terutama dengan mitra kami seperti TNI dan BIN," kata Christina kepada wartawan di Jakarta, Selasa (21/3) menanggapi kunjungan Presiden Jokowi ke Papua.

Dalam pengamatan Christina, Presiden Jokowi sudah terhitung 16 kali mengunjungi Papua sejak menjadi presiden dan menjadi Presiden RI yang terbanyak mengunjungi Papua. Dia berharap, dari intensitas kunjungan yang banyak dan sering ini, Jokowi kian mampu menangkap persoalan yang nyata-nyata ada di lapangan.

"Artinya makin sering turun, Bapak Presiden mampu melakukan belanja masalah lebih banyak lagi, lebih paham lagi. Apa sebenarnya yang jadi akar masalah Papua. Dan bagaimana solusi ideal yang perlu dilakukan," kata Christina.