Keluarga korban Sriwijaya tunda pengambilan jenazah

Mereka berharap seluruh bagian tubuh ditemukan dan dikumpulkan.

Proses pemindahan potongan tubuh dan serpihan pesawat Sriwijaya SJ-182 untuk diserahkan ke DVI Polri dan KNKT di JICT 2, Jakarta Utara, Minggu (10/1/2021). Dokumentasi Basarnas

Tim Disaster Victim Identification (DVI) hingga kini belum menyerahkan empat jenazah koban kecelakaan Sriwijaya Air SJ-182 yang telah teridentifikasi. Ini dilakukan karena adanya permintaan dari pihak keluarga korban untuk menunggu seluruh proses identifikasi selesai.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Rusdi Hartono, menyebut, keluarga berharap masih adanya bagian tubuh lain yang teridentifikasi. Sehingga, jenazah baru akan diambil saat seluruh bagian tubuh ditemukan dan dikumpulkan.

"keinginan dari keluarga adalah karena proses rekonsiliasi masih berjalan, maka dimungkinkan body part para korban ini bisa lebih banyak ditemukan, sehingga keluarga menginginkan yang sudah ditemukan disimpan dulu. Mungkin apabila ada penambahan-penambahan, itu akan menjadi bagian yang ditambahkan," katanya dalam telekonferensi dari RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (13/1).

Rusdi menambahkan, RS Polri pada dasarnya telah menyiapkan kapan saja empat jenazah itu dapat diserahkan. 

"Tim menghormati dan menghargai daripada keinginan keluarga dan pada sisi lain tentunya kami ingin berikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh keluarga korban, sehingga hal ini bisa menjelaskan pertanyaan di publik setelah teridentifikasi mengapa belum diserahkan," ucapnya.