Kemenag: 120 jamaah haji Indonesia sakit

Sebanyak 24 jemaah haji yang sakit dirawat di rumah sakit Arab Saudi.

Plh Kepala Biro HDI Kemenag Wawan Djunaedi

Kementrian Agama (Kemenag) mencatat hingga hari ini sebanyak 120 orang jemaah haji Tanah Air sakit. Sebanyak 96 orang dirawat di klinik kesehatan haji Indonesia, 24 jemaah dirawat di rumah sakit Arab Saudi. 

Sedangkan untuk Jemaah haji wafat, hari ini bertambah satu orang dengan identitas Nursiah Darsia Simpin, jemaah wanita berusia 60 tahun, nomor paspor C6694569 kloter BTH 22 asal embarkasi Batam.

“Total jemaah haji yang wafat hingga hari ini sebanyak 22 orang. Untuk cuaca rata-rata di Mekah saat ini 39 derajat celcius,” kata Plh Kepala Biro HDI Kemenag Wawan Djunaedi melalui jumpa pers penyelenggaran haji 1443 H, Rabu (6/7).

Seperti beberapa waktu sebelumnya, Wawan juga mengimbau agar jemaah membatasi diri untuk beraktivitas di luar ruangan, tidak menunggu haus untuk minum, tidak memaksa untuk salat di Masjidil Haram, dan selalu memakai masker terutama di area Masjidil Haram. Jelang puncak pelaksanaan ibadah haji, pemerintah melalui Panitia Pelaksana Ibadah Haji (PPIH) kloter, PPIH Arab Saudi, dan pihak lain yang terkait juga mengimbau jemaah haji Indonesia untuk memperhatikan jadwal pergerakan ke Arafah.

“Ini penting agar jemaah bisa sampai sesuai jadwal yang telah ditentukan. Pada PPIH kloter dan sektor diharap untuk benar-benar memberikan penjelasan ini di masing-masing kloter,” kata Wawan.