Kuasa hukum Bharada E abaikan tekanan dalam penanganan kasus penembakan

Kuasa hukum Bharada E akui ada tekanan terhadap dirinya.

Kuasa hukum Bharada Richard Eliezer atau Bharada E, Deolipa Yumara (kanan) di kantor LPSK, Senin (8/8). Alinea.id/Gempita Surya.

Pengacara Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau E, Deolipa Yumara, memastikan penanganan perkara terhadap kliennya akan terus berjalan meski mendapat sejumlah tekanan. Ia menegaskan, tidak akan berhenti untuk penuntasan perkara penembakan yang melibatkan kliennya tersebut.

“Ya itu biasa namanya kita berperkara, kadang yang nekan itu kan entah siapalah tapi biasa itu, kita tetap jalan terus,” kata Deolipa di Mabes Polri, Selasa (9/8).

Ia mengaku tidak ingin memberikan perhatian banyak soal tekanan yang diterimanya. Bahkan, dirinya enggan menyebut pihak secara khusus yang memberikan tekanan padanya.

“Udah-udah nggak usah disebut ya, dua gitu aja lah pokoknya ada yang ini lah (menekan),” ujar Deolipa.

Deolipa menyebut, LPSK telah berkoordinasi dengan pihaknya untuk menjalankan assesment terhadap kliennya hari ini. Namun, dirinya enggan berada dalam kesempatan yang sama dan memberikan ruang kepada LPSK untuk menjalankan tugasnya.