Mahfud MD: Tugas TGPF Intan Jaya sudah selesai

Temuan TGPF menyebut adanya dugaan keterlibatan oknum aparat.

Menko Polhukam Mahfud MD saat memberikan keterangan pers soal kasus Jiwasraya di Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu (22/1/2020)/Foto Antara/Hafidz Mubarak.

Temuan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Intan Jaya menyebut adanya dugaan keterlibatan oknum aparat dalam kasus penembakan Pendeta Yeremia Zanambani. Namun, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD juga menduga adanya pelaku dari pihak ketiga.

“Kemungkinan pihak ketiga itu tidak bisa dihindari. Waktu itu kan dugaan-dugaan yang muncul, ada yang menuduh aparat. Kita selidiki, ada yang menduga pihak ketiga, itu teori konspirasi saja, KKB (kelompok kriminal bersenjata) yang membunuh, lalu nanti dituduhkan ke aparat,” ujar Mahfud dalam konferensi pers daring, Rabu (21/10).

Tim TGPF Intan Jaya telah memenuhi permintaan keluarga korban dan masyarakat agar melakukan pemeriksaan terhadap TNI. Meski demikian, kata dia, belum bisa disebutkan siapa saja terduga pelakunya.

Namun, sambung Mahfud, laporan TGPF Intan Jaya telah mendaftarkan sejumlah oknum aparat yang diduga terlibat.

“Keterlibatan oknum aparat di situ, nama-namanya, siapa-nya, berapa orang, dan jam berapa, bukti alat-alat apa yang berujung sampai pada kesimpulan itu, sudah lengkap disini (laporan temuan TGPF Intan Jaya),” tutur Mahfud.