Meski puncak haji masih 1 bulan lagi, PPIH mulai pantau progres penyiapan fasilitas Arafah-Mina

Keberadaan toilet tambahan di Arafah sangat penting, kata Subhan, untuk mengurangi antrian yang panjang.

PPIH Terus Pantau Progres Penyiapan Fasilitas Arafah-Mina. Foto: Kemenag

Jemaah haji Indonesia 2023 dijadwalkan mulai masuk ke Kota Kelahiran Nabi Muhammad mulai 2 Juni 2023.  Para petugas Daerah Kerja (Daker) Makkah hari ini pun mulai datang, sementara  Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1444 H/2023 juga mulai memantau persiapan fasilitas tenda Arafah dan Mina.

"Hari ini kita mantau progres penyiapan fasilitas di Arafah dan Mina yang dilakukan oleh pihak Syarikah atau Muassasah. Kita lakukan jauh-jauh hari untuk memastikan ada progres yang baik dari persiapan yang dilakukan Muassasah," terang Ketua PPIH Arab Saudi 1444 H Subhan Cholid di Arafah, Jumat (26/5/2023).

Ikut dalam pemantauan ini, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, Kadaker Makkah Khalilurrahman, Kasi Akomodasi Daker Makkah Abduh, dan perwakilan dari Syarikah.

Pemantauan pertama kali dilakukan pada proses pemasangan tenda di Arafah. Menurut Subhan, sampai hari ini sudah 80% tenda Arafah yang akan ditempati jemaah Indonesia yang sudah terpasang. Beberapa di antaranya juga sudah terpasang instalasi listrik dan juga pendingin ruangan (AC).

"Tahun ini, lantai tenda Arafah dilapisi pasir sebelum dipasang karpet dan kasur busa. Sehingga, diharapkan permukaannya menjadi lebih rata dan lebih nyaman," sebut Subhan.