Pakar kesehatan desak pemerintah pastikan keamanan vaksin Covid-19

Efikasi dan efektivitas vaksin diprediksi hanya mencapai 60% hingga 70%.

Ilustrasi pengembangan vaksin. Foto Pixabay.

Pakar Virologi FKKMK Universitas Gadjah Mada (UGM) M. Saifudin Hakim menyatakan para akademisi kesehatan berharap pemerintah memastikan keamanan dan efikasi vaksin Covid-19 yang nantinya akan diberikan kepada masyarakat.

"Kami dari sisi akademisi berharap kepada pemerintah bahwasanya penentuan vaksin itu tidak sebatas masalah biaya, tetapi juga persoalan evidence based medicine (EBM)," ujar Saifudin dalam webinar 'Strategi Indonesia Keluar dari Pandemi' pada Sabtu (24/10).

Menurutnya, pemerintah perlu memastikan vaksin yang akan dipakai telah melewati tahap uji klinis. Selain itu juga telah memenuhi standar internasional terkait keamanan dan efikasi.

"Komunikasi juga perlu dilakukan kepada masyarakat terkait dengan risiko vaksin tersebut," lanjutnya.

Saifudin memperingatkan penemuan vaksin tidak berarti telah menang dalam perang melawan coronavirus jenis baru. Pasalnya, Indonesia sendiri belum mengetahui data terkait efektivitas dari vaksin yang nantinya akan dipilih.