Pansel KPK minta KPK telusuri rekam jejak capim selanjutnya

Agar Capim KPK jilid V terpilih tidak ada keterkaitan dengan tersangka yang sedang ditangani KPK.

Ketua Pansel calon pimpinan KPK Yenti Garnasih (tengah) dan anggota meninggalkan Gedung KPK seusai pertemuan dengan pimpinan KPK di Jakarta, Rabu (12/6)./AntaraFoto

Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jilid V meminta masukan kepada KPK terkait dengan kinerja komisi antirasuah jilid IV. Hal itu akan menjadi dasar untuk menjaring Capim KPK selanjutnya.

Pansel Capim KPK juga meminta bantuan pada komisi antirasuah untuk menelusuri rekam jejak calon pimpinan selanjutnya. Hal itu bertujuan agar Capim KPK jilid V terpilih tidak ada keterkaitan dengan tersangka yang sedang ditangani KPK.

"Kedatangan kami di KPK adalah untuk meminta masukan. Kendalanya apa, keberhasilannya apa. Ini yang akan kami tingkatkan pada periode kemudian. Supaya ada kesinambungan apa yang sedang dibangun," kata Ketua Pansel Capim KPK Yinto Ganarsih, di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (12/6).

Penelusuran rekam jejak Capim KPK dilakukan setelah tahap seleksi administrasi. Nantinya, Pansel Capim KPK akan berkoordinasi dengan komisi antirasuah ihwal penelusuran rekam jejak itu. Pansel Capim KPK tidak akan memproses lebih lanjut jika ditemukan kandidat yang memiliki hubungan dengan pihak yang sedang ditangani KPK. 

Skema penjaringan capim KPK jilid V meliputi unsur yang sangat ketat. Menurutnya, proses seleksi itu tidak jauh berbeda dengan periode sebelumnya.