PB IDI: Endemi bukan berarti bebas penyakit

Pihaknya juga mendorong pemerintah mengkaji ulang kebijakan lepas masker di tempat umum

ilustrasi. foto Pixabay

Indonesia kembali mencatat kenaikan kasus Covid-19 selama beberapa pekan terakhir. Ketua Umum PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Adib Khumaidi meminta seluruh pihak untuk tetap waspada karena pandemi masih belum usai, meski saat ini Indonesia berada di situasi endemi.

"Situasi endemi menunjukkan penyakitnya ada tetapi penularannya terkendali, jadi endemik bukan berarti kondisi yang bebas penyakit," ujar Adib dalam keterangannya, Selasa (21/6).

Adib mengatakan, penanganan terhadap penyebaran dan pengendalian Covid-19 dan penyakit menular lainnya tidak bisa dilakukan oleh tenaga medis saja. Untuk itu, pihaknya meminta kerja sama semua pihak baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat untuk menjalankan upaya pencegahan dan sistem pengendalian penularan yang kuat.

Sementara, Ketua Bidang Penanganan Penyakit Menular PB IDI Agus Dwi Susanto mengimbau agar pemerintah dan masyarakat waspada terhadap kasus cacar monyet meski penyakit ini belum ditemukan di Indonesia.

"Kita harus tetap meningkatkan kewaspadaan supaya penyakit cacar monyet jangan sampai menjadi outbreak atau kejadian luar biasa di negeri ini," kata Agus dalam keteranganya, Selasa (21/6).