Pemerintah susun master plan kawasan Pantai Timur Sumatera

Kesepakatan menyusun master plan merupakan salah satu hasil dari Seminar Kemaritiman: Potensi dan Peluang Kawasan Pantai Timur Sumatera

ilustrasi/YouTube

Kawasan Pantai Timur Sumatera akan dikembangkan menjadi salah satu "pintu". Sebagai salah satu upaya mewujudkan Indonesia menjadi poros maritim dunia. Untuk itu, akan disusun usulan master plan pengembangan kawasan tersebut.

Kesepakatan menyusun master plan tersebut merupakan salah satu hasil dari Seminar Kemaritiman: Potensi dan Peluang Kawasan Pantai Timur Sumatera menjadi Poros Maritim Dunia di Kuala Tungkal, Sabtu (31/3). Juga disepakati, pembentukan tim kecil untuk penyusunan master plan dengan kantor sekretariat di Kuala Tungkal.

"Saya akan segera melaporkan ke Menko Kemaritiman mengenai hasil seminar ini," kata Asisten Deputi Lingkungan Kementerian Koordinator Kemaritiman, Sahat Panggabean dalam keterangan tertulisnya.

Selain menghadirkan wakil dari Kemenko Kemaritiman, seminar yang digelar Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) itu, juga menghadirkan berbagai narasumber dari berbagai kalangan. 

Direktur Bossowa Corporation Salman Dianda Anwar, mengaku, langkah yang diambil Pemkab Tanjabbar sangat visioner. Apalagi melibatkan multi stakeholder. Termasuk pemkab di kawasan yang meliputi lima provinsi yakni, Jambi, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan dan Bangka Belitung. Termasuk angkatan laut, perguruan tinggi, swasta dan para alumni MENWA se Indonesia.