Pemerintah targetkan angka kematian calon haji menurun 100%

Tahun ini Indonesia mendapatkan kuota haji sebanyak 100.051 orang. Kuota ini ditentukan oleh Pemerintah Arab Saudi.

ilustrasi. foto Pixabay

Pemerintah menargetkan menurunkan angka kematian calon haji menjadi 1 per mil di tahun ini atau sekitar 1 kematian per 1.000 calon haji. Target ini dipatok karena belasan tahun angka kematian tidak menurun.

Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan Budi Sylvana menjelaskan, dalam 15 tahun terakhir tidak ada penurunan angka kematian jemaah haji Indonesia yang signifikan. Saat ini tingkat kematian sebesar 2 per mil atau sekitar 2 kematian per 1.000 calon haji per tahunnya. 

Dengan kuota jamaah sekitar 220 ribu saat normal, maka sekitar 300-400 calon haji yang meninggal per tahun. "Dua penyakit penyebab kematian tertinggi adalah kardiovaskuler dan respiratory disease. Ada faktor lain, kelelahan menjadi faktor utama penyebab kematian," kata Budi saat Pembukaan Bimbingan Teknis Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji di Asrama Haji Pondokgede, Jakarta, dinukil dari laman Kemenkes, Rabu (18/5). 

Pihaknya meminta bantuan, secara khusus bagi para petugas kesehatan, untuk mengedepankan fungsi edukasi dan promotif. Terutama bagi calon haji yang memiliki komorbid dan masuk sebagai berisiko tinggi (risti).

"Dengan begitu, kondisi fisik mereka terjaga. Mudah-mudahan kondisi kesehatan jemaah bisa terjaga sampai nanti pulang ke tanah air," kata dia.