Personel pengamanan Dogiyai ditambah 105 orang

Pengamanan ditambah demi menjamin kedamaian wilayah Dogiyai.

Personel BKO untuk pengamanan Dogiyai. Dok Polda Papua.

Personel pengamanan di Kabupaten Dogiyai ditambah usai kejadian pembarakan yang menghanguskan 18 rumah warga pada Selasa (24/5). Personel tambahan itu terdiri dari anggota TNI Yonif RK 753/AVT dan BKO Polda Papua.

"Sebanyak 105 Personel gabungan TNI-Polri yang terdiri dari anggota TNI Yonif RK 753/AVT dan BKO Polda Papua tiba di Bandara Udara Douw Aturure Nabire pada Pukul 11.50 WIT," kata Kapolres Nabire AKBP I Ketut Suarnaya dalam keterangan resmi, Selasa (24/5).

Dirinci ketut, personel BKO itu terdiri dari 30 personel Yonif RK 753/AVT, 32 personel Brimob Polda Papua, dan 43 personel Polres Nabire.

Dia menyampaikan, penambahan personel pengamanan di Kabupaten Dogiyai dapat memberikan kedamaian bagi masyarakat. Ketut pun menegaskan kepada seluruh personel untuk tidak terpancing situasi dan tetap fokus memberikan kedamaian.

“Saya mengingatkan kembali kepada rekan-rekan agar tidak terpancing dengan situasi yang dipakai oleh kelompok-kelompok yang tidak bertanggung jawab yang mengatakan aparat keamanan sebagai pengacau situasi, sebaliknya kita harus buktikan bahwa kehadira rekan-rekan semua dapat menjadi berkah bagi masyarakat di Kabupaten Dogiyai,” ujarnya.