Polisi akan cek legalitas 12 senpi yang ditemukan di rumah dinas Menteri Syahrul Yasin Limpo

Selain senpi, dalam penggeledahan penyidik KPK menemukan sejumlah uang dalam bentuk mata uang Rupiah dan asing.

Ilustrasi. Foto: Pixabay

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di rumah dinas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Kamis (28/9). Dari lokasi KPK juga menemukan 12 senjata api. Oleh KPK senjata api itu kini dititipkan ke Polda Metro Jaya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengungkap bahwa pihaknya akan menelusuri legalitas senjata api dari rumah di Jalan Widya Chandra V Nomor 28, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan tersebut.

"Kan masih pendalaman (legalitas senpi). Kan harus dicek, Kita kan baru terima," kata Trunoyudo, Jumat (29/9/2023).

Untuk memastikan status senjata api tersebut, menurut Trunoyudo, Direktorat Intelijen dan Keamanan (Intelkam) Polda Metro Jaya berkoordinasi dengan Baintelkam Polri.

"Dari Ditintel bilang katanya seperti itu benar sudah diterima itu namanya sifatnya titipan. Kemudian untuk hal itu kita perlu pendalaman dan PMJ Direktorat Intelkam akan berkoordinasi dengan Baintelkam Polri Mabes," ujarnya.