Polri respons kasus dugaan penganiayaan anak oleh oknum kombes

Terjadi percekcokan antara Kombes Rahmad Widodo dengan ponakan.

Ilustrasi Kekerasan Anak/Foto Pixabay.

Polri membenarkan adanya peristiwa dan pelaporan atas penganiayaan anak dan ibu oleh seorang Penyidik Utama Bareskrim Polri, Kombes Rahmad Widodo.

Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Irjen Argo Yuwono menyatakan, peristiwa tersebut bukanlah pemukulan sebagai pembelaan atas seorang wanita yang diduga selingkuhan Rahmad Widodo.

Dia kemudian menjelaskan kronologi singkat peristiwa itu. Kata Argo, pemukulan berawal saat Rahmad Widodo dan ponakannya cekcok. Kemudian, anak perempuan Rahmad bernama Aurellia Renatha membela sepupunya yang sudah kena pukul oleh ayahnya.

Anak Rahmad, lanjut Argo, bahkan menggigit tangan ayahnya demi melerai percekcokan tersebut. "Saat melerai itu, anaknya kena pukul juga," tutur Argo di Lapangan Tembak Senayan, Minggu (26/7).

Atas peristiwa tersebut, Aurellia Renatha dan ibunya melapor ke Polsek Kelapa Gading. Sedangkan Rahmad juga melaporkan anaknya ke Polres Jakarta Utara.