PPKM darurat, Polri dirikan 407 titik penyekatan

Titik penyekatan paling banyak didirikan di Jawa Timur, yakni 161 titik.

Kakorlantas Polri Irjen Istiono. Foto polrestebo.jambi.polri.go.id/

Korps Lalu Lintas Polri mendirikan 407 titik penyekatan di wilayah Pulau Jawa dan Bali dalam menyikapi Pemberlakuan Pembatasan Kegitan Masyarakat (PPKM) Darurat yang berlaku sejak besok (3/7) sampai 20 Juli 2021.

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Istiono menjelaskan, titik penyekatan paling banyak didirikan di Jawa Timur, yakni 161 titik. Kemudian, untuk wilayah DKI Jakarta 60 titik, Jawa Tengah 42 titik, Banten 20 titik, DIY enam titik, Jawa Barat 106 titik, dan Bali 12 titik.

“Melakukan penyekatan dan pemeriksaan kendaraan angkutan umum, pribadi, sepeda motor, dan angkutan barang. Mobilitas yang diperbolehkan hanya sektor esensial dan kritikal,” ujarnya dalam konferensi pers secara daring, Jumat (2/7).

Menurut Istiono, seseorang yang akan bepergian ke luar kota harus memiliki sertifikat vaksin minimal dosis pertama dan bukti bebas Covid-19 dengan antigen bila jalur darat atau PCR untuk pesawat. Namun, perjalanan akan diperbolehkan untuk masyarakat yang bekerja di sektor kritikal dan esensial.

“Apabila tidak memiliki syarat akan dilakukan pemutarbalikan oleh petugas di titik penyekatan,” katanya.