PPKM mikro disebut akan efektif tekan Covid-19

Semua unsur harus dilibatkan untuk mencegah penyebaran Covid-19 mengingat kasus kumulatif di Indonesia mencapai lebih dari 1 juta.

Anggota Komisi IX DPR, Rahmad Handoyo. Dokumentasi DPR

Kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berbasis mikro diyakini semakin efektif menekan pandemi. Syaratnya, masyarakat disiplin dan menyadari mencegah Covid-19 butuh kerja bersama.

PPKM mikro akan melibatkan unsur Babinsa, Bhabinkamtibmas, Satpol PP, tokoh masyarakat, serta perangkat pemerintah sampai di tingkat RT/RW.

"Saya kira, pelibatan Babinsa-Bhabinkamtibmas (dari) TNI dan Polri akan sangat membantu. Ini sebagai stimulus, penggerak, dan penegakan disiplin,” kata Anggota Komisi IX DPR, Rahmad Handoyo, Kamis (4/2).

Menurutnya, semua unsur memang seharusnya dilibatkan untuk mencegah penyebaran Covid-19 apalagi kasus positif sudah menembus lebih dari satu juta.

“Pelibatan warga masyarakat ini akan sangat efektif sehingga kesadaran itu tidak datang dari para petugas. Pelibatan masyarakat akan memunculkan kesadaran, bahwa penyelamatan perlindungan diri tanggung jawab bersama. Itu akan lebih mengena dan akan lebih berhasil,” tutur Rahmad.